01_MRIMachine.jpeg
About Us

PT Kriogenik Teknologi Indonesia merupakan perusahaan nasional berpusat di Jakarta dengan bisnis utama bergerak dalam bidang penyediaan dan jasa pengisian helium cair...

01_MRIMachine.jpeg
MRI Machine

Mesin MRI (Magnetic Resonance Imaging) adalah perangkat medis yang digunakan untuk melakukan pencitraan medis menggunakan prinsip resonansi magnetik inti atom dalam tubuh...

02_NMRLab.jpeg
NMR Machine

Mesin NMR (Nuclear Magnetic Resonance) adalah perangkat laboratorium yang digunakan untuk melakukan spektroskopi NMR...

03_DewarHelium.jpeg
Liquid Helium Dewar

Liquid helium dewar adalah kontainer khusus yang dirancang untuk menyimpan helium cair dalam suhu sangat rendah, yaitu di bawah titik didih helium pada sekitar 4,2 Kelvin (-268,93 derajat Celsius)...

04_HEUnsur.jpeg
Unsur Helium

Helium adalah unsur kimia yang terletak di periode pertama dan kelompok 18 (juga dikenal sebagai kelompok gas mulia) dalam tabel periodik unsur...

previous arrow
next arrow
01_MRIMachine.jpeg
01_MRIMachine.jpeg
02_NMRLab.jpeg
03_DewarHelium.jpeg
04_HEUnsur.jpeg
previous arrow
next arrow
Shadow

 

Unsur Helium

Helium adalah unsur kimia yang terletak di periode pertama dan kelompok 18 (juga dikenal sebagai kelompok gas mulia) dalam tabel periodik unsur. Unsur ini memiliki nomor atom 2 dan simbol He. Helium adalah unsur kedua terbanyak di alam setelah hidrogen, tetapi jumlahnya sangat terbatas di atmosfer Bumi.

Berikut adalah beberapa karakteristik utama dari helium:

Gas Inert

Helium adalah gas mulia atau gas inert, yang berarti cenderung tidak bereaksi kimia dengan unsur-unsur lain karena memiliki konfigurasi elektron kulit terisi penuh. Karena sifat ini, helium dianggap sangat stabil secara kimia.

Non-Reaktif

Karena termasuk dalam kelompok gas mulia, helium tidak mudah bereaksi dengan unsur-unsur lain untuk membentuk senyawa kimia. Hal ini membuat helium berguna dalam berbagai aplikasi di mana gas inert diperlukan.

Ringan dan Tak Berwarna

Helium adalah gas yang sangat ringan dan tak berwarna. Sifat ini membuat helium berguna sebagai gas pengisi untuk balon udara atau sebagai gas inert dalam berbagai proses industri.

Titik Didih Rendah

Salah satu sifat khas helium adalah titik didihnya yang sangat rendah, sekitar -268,93 derajat Celsius. Kondisi ini membuat helium digunakan dalam aplikasi kriogenik, seperti pendingin untuk penelitian fisika suhu rendah atau teknologi MRI (Magnetic Resonance Imaging).

Ketersediaan

Helium ditemukan di alam sebagai produk sampingan dari proses ekstraksi gas alam. Namun, cadangan helium di Bumi tidak terbarui dengan cepat karena helium tidak dapat diproduksi secara alami dalam jumlah yang signifikan. Oleh karena itu, penggunaan yang bijak dan efisien dari helium menjadi sangat penting.

Aplikasi

Helium memiliki berbagai aplikasi, termasuk sebagai gas pengisi dalam balon udara, dalam industri penyulingan minyak dan gas, dalam pendinginan superkonduktor, dalam teknologi ruang angkasa, dan dalam penelitian ilmiah di berbagai bidang.

Helium memiliki sifat-sifat yang unik dan bermanfaat, menjadikan helium unsur yang penting dalam berbagai industri dan teknologi modern. Karena ketersediaannya yang terbatas di alam, perhatian terus diberikan untuk mengelola penggunaannya secara efisien dan menjaga ketersediaan helium di masa depan.

PT KRIOGENIK TEKNOLOGI INDONESIA

Address :
Jl. Gading Kirana Timur A.11/15
Kel. Kelapa Gading Barat, Kec. Kelapa Gading,
Jakarta Utara - 14240
Indonesia

 

Email : 
Marketing :
Account :

 

Phone :

+628111170181 (Direct Call/WA)

 

 

WhatsApp
Business Account :